SOFTWARE CPU-Z
Pada tulisan saya ini, saya sedikit meresume praktikum system komputer mengenai CPU-Z.
CPU-Z sendiri suatu software yang berfungsi untuk melihat secara keseluruhan secara lengkap bagaimana kondisi hardware kita sebenarnya. Pada CPU-Z, ada beberapa bagian yaitu Processor, Clocks dan Cache.
Pertama adalah processor. Processor terdiri dari name, code name, package, technology, specification, family, model, stepping, ext family, ext model, revision, serta instruction.
Name disini menunjukkan jenis processor dan tingkatan processor itu sendiri misal Intel Core i3 330M. lalu terdapat code name yang berisi suatu kode yang diberikan tiap generasi. Disini saya menggunakan Arrandale sebagai code name. Selanjutnya ada package yang tertulis socket 1156 LGA yang biasa dipakai Intel dalam penanaman processor, kaki-kaki pin ada di processor dan biasanya di pojok processor ada tanda agar terbalik dalam memasang processor. Pada segi technology, menunjukkan berapa besar technolgi yang diusung dalam processor itu missal 32 nm. Specification itu sendiri menunjukkan kecepatan dari tipe dan dan jenis processor tersebut dengan satuan Ghz. Kali ini saya berikan contoh specification misalnya Intel(R) Core(TM) i3 CPU M 330 2.13 Ghz. Sedangakan family adalah kelompok yang telah diikuti oleh model, jdi bisa diartikan pula Model dari family tersebut. Dalam instruction berisi tentang instruksi yang diberikan pada processor. Di dalam instruksi sendiri terdapat MMX, yaitu sebuah ekstensi instruksi mikroprosesor yang membantu proses perhitungan pada beberapa aplikasi, terutama aplikasi multimedia, game, editor gambar dua dimensi, kompresi/dekompresi, enkripsi, dan aplikasi lainnya. Sedangkan SSE adalah instruksi yang digunakan Intel untuk meningkatkan performa Graphic. SSE merupakan ekstensi terhadap instruksi MMX; SSE2 merupakan ekstensi terhadap instruksi SSE; dan SSE3 juga merupakan ekstensi terhadap instruksi SSE2. Oleh karena itulah, prosesor-prosesor yang mendukung SSE3 juga mendukung SSE2; prosesor yang mendukung SSE2 juga mendukung SSE, dan seterusnya. Ini berarti, aplikasi yang hanya mendukung MMX akan dapat berjalan seolah-olah aplikasi tersebut berjalan di atas prosesor dengan hanya MMX saja.
Pembahasan selanjutnya mengenai clocks. Clocks didalamnya terdapat core speed yaitu suatu kecepatan dari proses yang sedang dilakukan, sedangkan multiplier adalah rasio dari core dalam melakukan proses. Semakin besar rasio nya semakin cepat, tetapi cepat pula menghabiskan daya yang dimiliki. Selain itu dalam clocks ini juga dikenal dengan istilah bus speed, yaitu kecepatan transfer data yang dimiliki. Seperti halnya laptop ini yang mempunyai bus speed 133.4 Mhz. angka ini ssering berubah-ubah karena ini menyesuaikan dengan kerja komputer. Meskipun demikian bus speed ini memiliki standart. Jadi meskipun berubah-ubah tidak pernah jauh dari ukurannya. Setelah bus speed, kita mengenal dengan QPI Link atau FSB. QPI Link atau FSB adalah merupakan jalur penghubung antara prosesor dengan memori utama, juga penghubung antara prosesor dengan chipset (northbridge) pada motherboard.
Pembahasan yang terakhir yaitu cache. Cache adalah Jalur data antara RAM dan Processor. Cache ada 3 level, yaitu 1, 2, 3. Pada level 1 terdapat L1 Data dan L1 inst. L1 Data misal 2x32 Kbytes 8-way berarti 2X 32 Kbytes 4-way, maksudnya pada L1 datanya 2X 32 Kbytes dan 8-way untuk transfer data. Sedangkan L1 inst. adalah 2X 32 Kbytes 8-way, maksudnya pada L1 Instruksi 2X 32 Kbytes dan 8-way untuk instruksi data.
Demikian sedikit mengenai software CPU-Z yang saya ketahui. Semoga bermanfaat. Terima kasih……
CPU-Z sendiri suatu software yang berfungsi untuk melihat secara keseluruhan secara lengkap bagaimana kondisi hardware kita sebenarnya. Pada CPU-Z, ada beberapa bagian yaitu Processor, Clocks dan Cache.
Pertama adalah processor. Processor terdiri dari name, code name, package, technology, specification, family, model, stepping, ext family, ext model, revision, serta instruction.
Name disini menunjukkan jenis processor dan tingkatan processor itu sendiri misal Intel Core i3 330M. lalu terdapat code name yang berisi suatu kode yang diberikan tiap generasi. Disini saya menggunakan Arrandale sebagai code name. Selanjutnya ada package yang tertulis socket 1156 LGA yang biasa dipakai Intel dalam penanaman processor, kaki-kaki pin ada di processor dan biasanya di pojok processor ada tanda agar terbalik dalam memasang processor. Pada segi technology, menunjukkan berapa besar technolgi yang diusung dalam processor itu missal 32 nm. Specification itu sendiri menunjukkan kecepatan dari tipe dan dan jenis processor tersebut dengan satuan Ghz. Kali ini saya berikan contoh specification misalnya Intel(R) Core(TM) i3 CPU M 330 2.13 Ghz. Sedangakan family adalah kelompok yang telah diikuti oleh model, jdi bisa diartikan pula Model dari family tersebut. Dalam instruction berisi tentang instruksi yang diberikan pada processor. Di dalam instruksi sendiri terdapat MMX, yaitu sebuah ekstensi instruksi mikroprosesor yang membantu proses perhitungan pada beberapa aplikasi, terutama aplikasi multimedia, game, editor gambar dua dimensi, kompresi/dekompresi, enkripsi, dan aplikasi lainnya. Sedangkan SSE adalah instruksi yang digunakan Intel untuk meningkatkan performa Graphic. SSE merupakan ekstensi terhadap instruksi MMX; SSE2 merupakan ekstensi terhadap instruksi SSE; dan SSE3 juga merupakan ekstensi terhadap instruksi SSE2. Oleh karena itulah, prosesor-prosesor yang mendukung SSE3 juga mendukung SSE2; prosesor yang mendukung SSE2 juga mendukung SSE, dan seterusnya. Ini berarti, aplikasi yang hanya mendukung MMX akan dapat berjalan seolah-olah aplikasi tersebut berjalan di atas prosesor dengan hanya MMX saja.
Pembahasan selanjutnya mengenai clocks. Clocks didalamnya terdapat core speed yaitu suatu kecepatan dari proses yang sedang dilakukan, sedangkan multiplier adalah rasio dari core dalam melakukan proses. Semakin besar rasio nya semakin cepat, tetapi cepat pula menghabiskan daya yang dimiliki. Selain itu dalam clocks ini juga dikenal dengan istilah bus speed, yaitu kecepatan transfer data yang dimiliki. Seperti halnya laptop ini yang mempunyai bus speed 133.4 Mhz. angka ini ssering berubah-ubah karena ini menyesuaikan dengan kerja komputer. Meskipun demikian bus speed ini memiliki standart. Jadi meskipun berubah-ubah tidak pernah jauh dari ukurannya. Setelah bus speed, kita mengenal dengan QPI Link atau FSB. QPI Link atau FSB adalah merupakan jalur penghubung antara prosesor dengan memori utama, juga penghubung antara prosesor dengan chipset (northbridge) pada motherboard.
Pembahasan yang terakhir yaitu cache. Cache adalah Jalur data antara RAM dan Processor. Cache ada 3 level, yaitu 1, 2, 3. Pada level 1 terdapat L1 Data dan L1 inst. L1 Data misal 2x32 Kbytes 8-way berarti 2X 32 Kbytes 4-way, maksudnya pada L1 datanya 2X 32 Kbytes dan 8-way untuk transfer data. Sedangkan L1 inst. adalah 2X 32 Kbytes 8-way, maksudnya pada L1 Instruksi 2X 32 Kbytes dan 8-way untuk instruksi data.
Demikian sedikit mengenai software CPU-Z yang saya ketahui. Semoga bermanfaat. Terima kasih……
Tidak ada komentar:
Posting Komentar